Ketua IWO Sulsel: UKW untuk Pewarta Ibarat SIM bagi Para Pengendara Bermotor

waktu baca 2 menit
Ketua IWO Sulsel, Zulkifli Thahir.

bukabaca.id, Makassar – Wartawan adalah seseorang yang melakukan kegiatan jurnalistik atau orang yang secara teratur menuliskan berita dan tulisannya dikirimkan yang dimuat di media massa secara teratur.

Kemudian laporan tersebut lalu dapat dipublikasi dalam media massa, seperti media berita online, koran, televisi, radio, majalah, dan lainnya.

Untuk menerbitkan suatu berita wartawan wajib untuk mencari sumber mereka untuk ditulis dalam laporannya dan mereka diharapkan untuk menulis laporannya objektif dan tidak memiliki pandangan dari sudut tertentu untuk melayani masyarakat.

Diketahui adanya peraturan Dewan Pers No. 1 tahun 2010, yang diperbarui dengan Peraturan Dewan Pers No. 4 tahun 2017 tentang Sertifikasi Kompetensi Wartawan menyebut ada enam tujuan SKW di antaranya :

  1. Meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan.
  2. Menjadi acuan sistem evaluasi kinerja wartawan oleh perusahaan.
  3. Menegakkan kemerdekaan pers berdasarkan kepentingan publik.
  4. Menjaga harkat dan martabat kewartawanan sebagai profesi penghasil karya intelektual.
  5. Menghindarkan penyalahgunaan profesi wartawan.
  6. Menempatkan wartawan pada kedudukan strategis dalam industri pers.

Dalam persiapan uji kompetensi wartawan november mendatang Ketua IWO Sulsel, Zulkifli Thahir, mengatakan UKW ibarat SIM bagi para pengendara bermotor. “Jadi legalnya seorang pewarta harus melalui Uji Kompetensi Wartawan (UKW), karena dalam proses tersebut pewarta jadi tahu apa tugasnya, bagaimana menulis artikel yang benar dan masih banyak ilmu jurnalistik lainnya yang dapat diperoleh dalam UKW,” ungkap Zulkifli, saat dikonfirmasi bukabaca.id via WhatsApp, Selasa (8/10/219).

Organisasi profesi seperti IWO harus dan wajib melaksanakan dan mengajak seluruh anggota serta pengurus mengikuti UKW. “Di samping berguna bagi wartawan UKW juga bermanfaat bagi perusahaan media di mana wartawan yang lulus UKW bisa dipergunakan sebagai syarat terverifikasi secara administrasi maupun faktual oleh dewan pers,” tambah Zulkifli.

“Untuk pelaksanaan uji kompetensi wartawan, IWO Sulsel akan bekerja sama dengan lembaga yang telah diakui oleh Dewan Pers untuk melaksanakan UKW yang rencananya akan dihelat bulan November mendatang,” tutup Zulkifli. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *