Buat Tim Khusus, Sederet Kendala Petugas SP di Sinjai Rampungkan Data Kependudukan
bukabaca.id, Sinjai – Sensus penduduk 2020 di Kabupaten Sinjai sudah selesai dilakukan pendataan dari berbagai kecamatan. Namun proses pendataan tersebut mengalami beberapa kendala dalam pencocokan data.
Para petugas harus berjibaku dengan waktu dan warga yang bersangkutan tak ada di rumah mereka. Selain tiu, akses jalan menuju lokasi juga menjadi sebab lambatnya proses pendataan.
“Banyak penduduk yang tidak ada di tempat. Petugas datang beberapa kali karena mereka wajib dicatat sampai kami bentuk tim dan melakukan penyisiran kepada rumah tangga yang mau di data tidak ada di tempat,” ucap Suparno, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sinjai kepada bukabaca.id, Rabu (21/10/2020).
Suparno mengatakan proses pendataan sensus penduduk di Sinji dimulai sejak 1 September hingga 31 September. Di mana sensus penduduk 2020 merupakan rujukan data Indonesia yang telah diupdate adalah data base Disdukcapil.
“Nantinya data yang kami peroleh dari sensus penduduk 2020 itu adalah data perbaikan data Disdukcapil sehingga prosesnya panjang karena nantinya diolah apabila penduduk tersebut tidak ditemukan di lapangan maka di telususri lagi di mana penduduk tersebut berada,” pungkas Suparno.
Lebih lanjut, Suparno menyebut semua masalah yang ada seperti penduduk yang pindah tidak mengurus surat pindah atau penduduk yang meninggal tidak melapor itu masih tercatat administrasi di Disdukcapil.
“Sepanjang tidak ada pemberi tahuan ke disdukcapil sehingga masih tercatat inilah fungsi Sensus penduduk 2020,” katanya.
“Saya berharap mudah-mudahan Sensus penduduk 2020 ini semua sama datanya sebagai rujukan satu data Indonesia sehingga tidak ada perbedaan lagi antara data Disdukcapil data BPS, Kementerian atau data stekholder lainnya. Sehingga tidak membuat pemerintah bingung dalam mengambil kebijakan baik dari sisi anggaran maupun lainnya,” tandas Suparno. (Ridwan)