Buka Pelatihan Pemandu Wisata, Asisten II Bone Harap Peserta Jadi Ujung Tombak pengembangan Kepariwisataan
bukabaca.id, Bone – Dinas Pariwisata Kabupaten Bone menggelar pelatihan pemandu wisata sejarah dan warisan budaya di Hotel Helios, Jalan Rambutan, Kabupaten Bone, Senin (14/10/2019).
Kegiatan dibuka langsung oleh Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Bone, A Gunadil Ukra, didampingi Kepala Dinas Pariwisata Bone, Budiono, dan Sekertaris A Faisal, serya pemateri A Yushan.
Kepala Dinas Pariwisata Bone dalam laporannya sebagai ketua panitia, Budiono, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dan stakeholder pariwisata tentang pelestarian dan pelaksanaan wisata sejarah yang terdapat di Kabupaten Bone.
Selain itu, sebagai sinkronisasi kegiatan antara lembaga, organisasi masyarakat, dan pelaku industri pariwisata Kabupaten Bone melalui pelaksanaan wisata budaya dan sejarah dan meningkatkan kesiapan produk dan pengembangan kepariwisataan.
A Gunadil Ukra saat membuka kegiatan mengatakan kepariwisataan merupakan hal yang integral dari pembangunan nasional dan selalu dilaksanakan secara berkesinambungan.
Sektor pariwisata yang menjadi sektor unggulan dan cukup penting karena juga sebagai menyumbang PAD yang cukup tinggi serta mampu menyejahterakan masyarakat.
Masalah pariwisata bukan hanya sarana wisata, tetapi harus ditunjang dari pemandu wisata yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang tujuannya akan memberikan informasi kepada wisatawan serta memiliki pengetahuan yang tinggi dalam memajukan wisata.
Salah satu pengembangan pariwisata di daerah paling menunjang adalah tentang pemandu wisata yang dibekali ilmu dan ketarampilan dalam mengelola destinasi-destinasi wisata yang akan memajukan pariwisata di Bone.
Pemandu wisata harus memiliki pengetahuan yang cukup dan keterampilan yang tinggi sebagai ujung tombak dan penerobos dalam pengembangan pariwisata di Kabupaten Bone.
Pelatihan berlangsung 14-16 Oktober 2019 yang terdiri atas materi indoor dilaksanakan di Hotel Helios pada 14 Oktober 2019 dan materi outdoor dilaksanakan 15-16 Oktober 2019 dengan mengunjungi dan menerima penjelasan objek wisata sejarah yang terdapat di Kabupaten Bone yakni : Manurunge di Matajang, Bola Soba, Museum Lapawawoi, dan Kompleks Perkuburan Raja-Raja Bone.
Pelatihan melibatkan ratusan peserta yang terdiri atas unsur pengelola objek wisata, dinas atau badan yang terkait dengan kepariwisataan antara lain Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan, Dinas Kebudayaan, dari unsur masyarakat yakni kelompok sadar wisata, sangga seni, unsur Pers, pemerhati budaya, dan pelaku ekonomi kreatif. (*)