Dinilai Efektif, Menteri Agama Fachrul Razi Setuju Sekolah Tatap Muka Dibuka Tahun 2021
bukabaca.id, Jakarta – Menteri Agama Fachrul Razi menilai metode belajar di luar jaringan atau tatap muka lebih efektif dibanding Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Menurut Fachrul, efektivitas PJJ saat ini membuat para siswa dihadapkan pada beberapa masalah. Oleh karena itu, Fachrul setuju dengan keinginan Menteri Pendidikan Nadiem apabila belajar tatap muka akan dibuka tahun 2021 mendatang.
“Untuk saat ini opsi untuk pembelajaran tatap muka masih yang paling efektif karena masih terjadi ketimpangan infrastruktur dan jaringan IT dan juga kesiapan budaya dan digital guru dalam menjalankan PJJ (pembelajaran jarak jauh),” ucap Fachrul dalam konferensi pers virtual, Jumat (20/11/2020).
Fachrul mengatakan era digitalisasi sepatutnya dimanfaatkan pemerintah dan pihak terkait untuk menyusun road map sekaligus mengembangkan dunia pendidikan berbasis digital.
“Saya tidak memungkiri adanya kebutuhan pembelajaran tatap muka terutama dari peserta didik yang mengalami kendala pembelajaran dari rumah,” tambahnya.
“Saya berharap masalah yang ada tadi harus jadi titik tolak pembuatan peta jalan mengembangkan digitalisasi pendidikan yang sistematik,” tuturnya lagi.
Lebih lanjut, dia mengatakan jika proses belajar tatap muka dibuka, hal pertama yang terus dilakukan pihak sekolah adalah menyediakan sanitizer.
“Akhirnya mari kita laksanakan pembelajaran di tengah pandemi untuk menempatkan aspek kesehatan sebagai prioritas yang dijunjung tinggi,” pungkasnya.
Sebelumnya, (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim berencana akan membuka proses belajar tata[ muka pada tahun 2021 mendatang. Hal tersebut atas dasar pertimbangan dampak yang ditimbulkan dari metode pembelajaran jarak jauh terhadap kesehatan anak.
Kendati demikian, belajar tatap muka tidak mengabaikan ancaman Covid-19.
“Pembelajaran tatap muka hanya dapat dilakukan di sekolah yang memenuhi daftar isian ini. Ada enam daftar ini, sama seperti SKB sebelumnya,” ujar Nadiem dalam Pengumuman Penyelenggaraan Pembelajaran Semester Genap TA 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19 di Jakarta, Jumat 20 November 2020, mengutip Merdeka.com. (*)
