Gempa Susulan 6,2 Magnitudo di Sulbar: 3 Meninggal, 24 Luka-Luka, dan Dua Ribuan Pengungsi
bukabaca id, Majene – Telah terjadi Gempa bumi susulan dengan kekuatan 6,2 Magnitudo, di lokasi :2.98 LS, 118.94 BT (6 km Timur Laut Majene-Sulbar) dengan kedalaman 10 Km. Jumat, (15/1/2021), pukul 02:28:17 Wita.
Terjadinya musibah Gempa susulan tersebut mengakibatkan adanya korban jiwa, kerugian material dan juga fasilitas umum.
Menurut informasi yang diperoleh dari Kalaksa dan Sekertaris BPBD Majene serta Kasi Pencegahan BPBD Polewali Mandar, untuk jumlah korban jiwa pasca terjadinya gempa yakni 3 orang meninggal dunia, 24 orang mengalami luka-luka dan ± 2.000 orang yang mengungsi.
Adapun kerugian material yakni Hotel Maleo (RB), Kantor Gubernur Sulbar (RB), Rumah Warga (Pendataan) dan jaringan listrik yang padam.
Sementara, untuk fasilitas umum atau arus transportasi yang terdampak yakni longsor 3 titik sepanjang jalan poros Majene-Mamuju (akses jalan terputus), 62 unit rumah rusak (data sementara), 1 unit Puskesmas (RB) dan 1 Kantor danramil Malunda (RB).
Kondisi Mutakhir saat terjadinya gempa yaitu juga dirasakan cukup kuat di Kab. Majene dan Kabupaten Polewali Mandar sekitar 5-7 detik. Masyarakat setempat panik dan keluar rumah. Untuk saat ini masyarakat masih berada diluar rumah mengantisipasi gempa susulan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pihak BMKG bahwa peristiwa gempa susulan tersebut tidak berpotensi tsunami.
Adapun upaya yang saat ini tengah dilakukan oleh pemerintah yakni melalui BPBD Kab. Majene, Kab. Mamuju. Dan Kab. Polewali Mandar masih melakukan pendataan dan mendirikan Tempat Pengungsian.
Berdasarkan info yang diketahui ada beberapa kebutuhan mendesak yang tengah dibutuhkan oleh masyarakat korban gempa yakni seperti sembako, selimut, tikar, tenda pengungsi, pelayanan medis, dan terpal.(Dev)