Transportasi Udara di Selayar Tidak Lancar, Wabub Saiful Arif Mengadu ke Gubernur Sulsel

waktu baca 2 menit

bukabaca.id, Makassar – Salah satu program prioritas Pemkab Kepulauan Selayar untuk mewujudkan visi ‘Selayar Sebagai Bandar Maritim Kawasan Timur Indonesia’ adalah Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

“Itu mustahil terjadi jika transportasi udara masuk – keluar Selayar tidak lancar,” ujar Saiful Arif kepada awak media.

Dikatakannya, untuk transfortasi darat dengan bus umum dan travel serta KM Feri yang menghubungkan antara Bira-Bulukumba dengan Pamatata-Selayar sudah relatif lancar.

Melalui laut juga demikian, dengan adanya KM Darma Kartika yang melayani Makassar – Selayar juga sudah sangat membantu.

Namun, transfortasi udara, sejak covid-19 sampai saat ini, masih terganggu. Pernah maskapai Wings – Lion berjanji akan melayani setiap hari mulai Juni, ternyata tidak terealisasi.

Lalu rencana dirubah menjadi satu kali sepekan, setiap hari Ahad, itupun tak terwujud . Hasil pantauan pers, lebih banyak cancel (batal) nya dari pada filght terbanynya.

“Jika ini terus dibiarkan, maka bukan hanya program unggulan Selayar yang tidak berjalan, tapi kebijakan Provinsi pun yang menjadikan Selayar sebagai Sentra Pengembangan Pariwisata Sulsel, tak akan terlakasana,” ucap Saiful Arif.

“Hal inilah yang menjadi pertimbangan Utama bagi Pemkab Kepulauan Selayar untuk mengajukan permohonan bantuan keuangan pada Pemerintah Provinsi,” tambahnya.

Sekadar diketahui, wabup Saiful Arif membawa langsung surat ke kantor Gubernur Sulsel, diterima langsung oleh Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, di Rujab Gubenur, Kamis (28/7/2022).

Gubernur Andi Sudirman saat menerima Surat tersebut menyamapaaikan akan mempelajarinya.

“Jika tidak mungkin terakomodasi di APBD Perobahan 2022, maka akan dianggarkan di TA. 2023,” tutup Andi Sudirman. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *