Di Musrenbang RPJMD Maros 2023, Irfan AB Singgung Banjir dan Infrastruktur
BukaBaca.id, Maros – Pemerintah Daerah Kabupaten Maros melalui Dinas Badan Perencanan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda), menggelar agenda Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tingkat Kabupaten Maros Tahun 2023.
Kegiatan digelar dengan tema “Meningkatkan Kesejahteraan Masyakat Melalui Pembangunan Wilayah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia” tersebut digelar di berlangsung di Gedung Serbaguna, Kelurahan Pettuadae, Kecamatan Turikale, Senin (20/3/2023) kemarin.
Turut hadir Perwakilan Gubernur Sulawesi Selatan, DPRD Provinsi Komisi A, Bupati Maros, Ketua DPRD Maros, Wakil Ketua II DPRD Maros, Unsur Kepala Dinas, Unsur Camat, Lembaga Pemuda dan Kepala Desa Se-Kabupaten Maros.
Setelah Musrenbang, kegiatan kemudian dilanjutkan Focus Discussion Group dan dirangkaikan dengan penandatanganan berita acara kesepatakan hasil Musrenbang Kabupaten Maros.
Kepada awak media, Bupati Maros, HAS Chaidir Syam mengatakan, alhamdulillah dari kegiatan ini kami Pemerintah Daerah telah menerima sejumlah aspirasi masyarakat melalui Stakeholder terkait yang berhadir disini.
“Insya Allah, kami selalu mengusahakan agar kiranya semua usulan segera direalisasikan, sebagaimana kita ketahui bersama. Rata-rata aspirasi yang diterima ialah terkait penanggulangan banjir, apalagi kita sudah pernah dapat bantuan anggaran keungan dari Pemerintah Provinsi sebesar 8 Miliar untuk menangani persoalan ini, hanya belum dituntaskan dengan baik. Mohon doakan agar kami dari Pemerintah Daerah bisa bekerja lebih maksimal lagi,” kata Bupati Maros.
Sementara, Irfan AB, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan menambahkan, tekhusus di Kabupaten Maros ini, sesuai dengan indikator-indikator yang masih menjadi prioritas, diantaranya terkait banjir, infrastruktur, pelayanan kesehatan dan pengembangan wisata.
“Tahun ini merupakan tahun terakhir untuk pelaksanaan RPJMD Gubernur Sulawesi Selatan, jadi kita berharap semua visi mampu dituntaskan dengan baik. Sehingga berkaitan dengan tema acara ini, sudah saatnya kita mengintegrasikan semua sektor yang ada di Maros,” beber anggota Fraksi Partai Amanat Nasional ini.
“Utamanya sektor Pertanian dan Pariwisata agar bisa lebih dimemanfaatkan. Bagaimana dengan pembangunan wilayah ini pastinya akan ada pusat-pusat perekonomian yang baru bagi masyarakat, misalnya memanfaatkan wilayah yang ada di Kawasan Pegunungan Karts. Dengan adanya Ekonomi Kreatif dan Keterlibatan Masyarakat Sadar Wisata,” tutupnya.