Terkait Covid-19, Ini Pesan Gubernur Sulsel

waktu baca 2 menit
Pantauan CCTV di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin

bukabaca.id, Makassar – Jumlah kasus terinfeksi Covid-19 kini terus bertambah. Data per tanggal 17 Maret 2020 sudah mencapai 172 kasus yang sudah dites dan hasilnya positif.

Berdasarkan data yang dihimpun dari keterangan jubir pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yusrianto, telah menyampaikan melalui siaran langsung pada akun YouTube BNPB Indonesia dan data dari situs Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, serta berita dari mancanegara terkait dengan WNI yang telah terinfeksi Covid-19 di luar negeri.

Dari data tersebut, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menyampaikan sebagai upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 di Sulawesi Selatan, sejumlah pintu-pintu masuk ke daerah ini telah dilakukan pemeriksaan seperti di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dengan memasang Thermal Scanner atau pemindai suhu tubuh di bagian kedatangan domestik dan internasional.

“Kami juga terus menghimbau kepada seluruh masyarakat Sulsel untuk sementara waktu mengurangi aktifitasnya, tidak bepergian jika tidak begitu penting,” tulis NA di halaman facebooknya, Rabu (18/3/2020).

“Untuk sekolah dan kampus agar melaksanakan proses belajar jarak jauh, tempat bermain anak baik di mall-mall atau tempat wisata ditutup dan melakukan Social Distancing atau pembatasan interaksi sosial,” ujarnya.

Ia juga menghimbau untuk melakukannya secara disiplin dan penuh kesadaran untuk mengurangi resiko tertular dan mengurangi penyebaran virus Covid19.

Diketahui, untuk update terbaru Angka positif COVID-19 seperti dikutip dari detik pada Senin 16 Maret 2020 adalah sebanyak 134 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Selasa 17 Maret 2020 ini telah mencapai 172 kasus dari berbagai provinsi di Indonesia.

Pada data tersebut untuk perbandingan berarti telah ada lonjakan sebanyak 38 kasus positif COVID-19 dalam sehari. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *