Berawal dari Karaoke, Anak 16 Tahun Jadi Korban Pemerkosaan di Soppeng
bukabaca.id, Soppeng – Anak berumur 16 tahun, sebut saja Bunga, menjadi korban pemerkosaan di Kabupaten Soppeng. Tekanan psikologis, membuat korban takut pulang ke rumah, bahkan sempat menghilang beberapa hari.
Ketua Lembaga Kajian dan Advokasi Indonesia, Arham mengungkapkan, setelah beberapa hari menghilang, keluarga berhasil menemukan korban. Pada saat itu Bunga menceritakan kejadian nahas yang menimpanya.
“Jadi kronologisnya, awalnya korban diajak oleh temannya untuk pergi menyanyi di salah satu tempat karaoke yang ada di Kabupaten Soppeng,” ungkap Arham yang mendampingi kasus ini, Kamis (18/6/2020).
Dari pengakuan Bunga, Arham menerangkan, saat berada di dalam ruang karaoke yang berlokasi di Jalan Kemakmuran, kondisi ruangan dalam keadaan gelap. Saat itu ada laki-laki yang masuk.
“Korban tidak mengenali laki-laki tersebut, namun dia kenal wajah laki-laki yang satunya. Korban lalu dibawa oleh pria tersebut saat korban berada di bawah pengaruh minuman beralkohol,” jelasnya.
Dari penuturan korban, dirinya lalu dibawa ke salah satu indekos di Jalan Wijaya. Keesokan harinya korban baru tersadar, dirinya sudah dalam keadaan telanjang.
Kejadiannya pada Desember 2019 itu membuat korban trauma dan saat ini dalam keadaan hamil. Pihaknya juga telah melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian pada 4 Juni 2020 dengan nomor laporan LP/58/VI/2020/SPKT. Saat ini sudaha dalam tahap penyelidikan Polres Soppeng. (Muhammad Ikhlas)
