Berikut 5 Fakta di Balik Viralnya Lagu Terpesona, yang Terakhir Paling Menyedihkan

waktu baca 3 menit

bukabaca.id, – Baru-baru ini viral lagu yang berjudul ‘Terpesona’. Awal viralnya lagu Terpesona yakni dari aplikasi TikTok hingga filter Instagram.

Beberapa fakta kini pun mulai terkuak. Satu demi satu hal yang berkaitan dengan viralnya lagu Terpesona pun kian diperbincangkan.

Tak hanya itu saja, lagu Terpesona juga hits karena pernah dijadikan yel-yel oleh pasukan Tentara Negara Indonesia (TNI) dan juga Polri.

Berikut 5 fakta di balik viralnya lagu Terpesona:

1. Pencipta Lagu

Setelah beberapa waktu lalu hingga saat ini viral, baru diketahui siapa pencipta dari lagu Terpesona yaitu Samuel Takatelide.

Samuel adalah seorang pria, 49 tahun yang berasal dari Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara. Ia pun berhasil merilis lagu tersebut hingga viral seperti saat ini hingga ke mancanegara.

2. Diciptakan sejak 25 Tahun Lalu

Diketahui bahwa Semuel telah menciptakan lagu Terpesona sejak tahun 1995-1996, ketika dirinya hendak mengikuti lomba grup Masamper. Dalam lomba grup Masamper yang akan diikuti Semuel itu, para peserta diharuskan mengangkat lagu percintaan.

Saat berlatih bersama kawan-kawannya, Semuel terpikir membuat lirik lagu Terpesona untuk penampilan grupnya. Melalui beberapa cuplikan videi wawancara, dirinya mengatakan bahwa lirik intinya, cerita lagu Terpesona adalah mengagumi seseorang tapi dalam mimpi.

3.Direkam pada Tahun 1998

Walaupun lagu Terpesona sudah tercipta pada tahun sejak 1995-1996, tetapi Semuel baru merekamnya pada tahun 1998. Ia melakukan perekaman bersama Revan Records.

Menurut informasi yang diungkapkan langsung oleh Semuel, dirinya mengangkat lagu Terpesona dulu awalnya masih berbentu kaset pita reel. Setelah itu, pada tahun 2000, ketika muncul irama poco-poco, Semuel memasukkan lagi lagu itu ke dapur rekaman.

4. Inspirasi Lagu Terpesona

Diketahui bahwa Masamper adalah ciri khas daerah Nusa Utara (Sangihe, Talaud, dan Sitaro). Satu grup Masamper bisanya terdiri dari 21 orang. Saat ini ada yang menampilkan 25 orang dalam satu grup.

Masamper sama dengan berbalas pantun, tetapi dalam bentuk pujian yang harus dibawakan secara berbalas-balasan oleh dua grup atau lebih.

Semuel mengungkap bahwa membawakan lagu Masamper cukup sulit. Sebab ada beberapa bagian yang harus diperhatikan. Ketika diwajibkan menyanyikan lagu percintaan, harus diawali dengan pertemuan, pujian, sastra, percintaan, dan terakhir perpisahan.

Sehingga ia harus mencari lirik lagu yang kesulitannya tinggi. Supaya grup lain tidak mudah membalas lagu yang kita nyanyikan. Kalau hanya buat lagu terpesona hanya di dunia nyata gampang dibalas grup lain, makanya itulah yang membuat Semuel membuat lagu terpesona yang berkaitan dengan mimpi.

5. Pencipta BelumJuaMenuai Penghargaan

Semuel mengaku kaget, melihat lagu Terpesona yang ia ciptakan bisa se-viral sekarang ini. Namun sayangnya, setelah 25 tahun semenjak lagu Terpesona diciptakan, hingga saat ini Semuel menuturkan bahwa dirinya belum memperoleh royalti atas karyanya itu.

Namun Semuel tak berkecil hati. Dirinya selalu berusaha positif thingking. Dan berharap satu atau dua bulan kedepan, ia bisa mendapatkan penghargaan seperti yang ia harapkan.(Dev)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *