Bunda PAUD Selayar Hadiri Penamatan Ratusan Anak TK di Bontomanai

Perbesar

BukaBaca.ID, Selayar – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kepulauan Selayar, Andi Dwiyanti Musrifah Basli menghadiri acara Pelepasan atau Penamatan ratusan Anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB) Tahun 2024 Tingkat Kecamatan Bontomanai, di Hotel Tanjung Marayu Appabatu, Selayar, Senin (3/6/2024). 

Kegiatan yang mengusung tema, “Bersama Mengukir Prestasi Menuju Generasi Yang Cerdas, Ceria, Kreatif, Mandiri Dan Berakhlak Mulia” ini berlangsung meriah. Para peserta didik ambil bagian dengan menampilkan atraksi dan bakat di depan para undangan, yang dihadiri Kadiskpora Kepulauan Selayar, Masdar J. Pratama, jajaran pemerintah setempat, tenaga pendidik dan para orangtua peserta didik. 

Dalam kesempatan tersebut, Andi Dwiyanti yang juga selaku Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Selayar juga menyerahkan SSTB secara simbolis dan hadiah bagi peserta didik yang berprestasi.

Bunda PAUD menyampaikan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan pendidikan yang sangat mendasar dan strategis dalam membangun sumber daya. “Karena masa usia dini merupakan periode emas masa tumbuh kembang anak,” ujarnya.

Periode ini adalah tahun-tahun berharga bagi seorang anak untuk mengenali berbagai macam fakta dilingkungannya untuk membantu perkembangan kepribadian, psikomotor, kognitif maupun sosialnya.

Ia menambahkan, masa emas ini hanya datang sekali, sehingga apabila terlewatkan berarti habislah peluangnya untuk mengenal berbagai macam fakta tadi.

“Keberhasilan seorang anak pada pendidikan usia dini merupakan tolak ukur untuk kehidupan masa depak anak,” kuncinya. 

Sementara itu, Kadisdikpora Kepulauan Selayar, Masdar J Pratama dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para Guru TK dan PAUD yang penuh dedikasi dan keuletan dalam mendidik anak-anak.

Lanjut, Masdar menegaskan para guru agar tidak sekedar menggugurkan kewajiban. Tapi mengajarlah dengan hati, mendidiklah dengan ikhlas dan penuh kasih sayang serta jalin hubungan emosional dengan para orang tua siswa, tandasnya.

Masdar pun menjelaskan bahwa guru merupakan ujung tombak pendidikan, sebagai sosok yang diberi amanah mendidik anak-anak untuk meraih masa depannya. (Humas-IC)