DPR RI Kecam Keras Teror terhadap Tempo, Puan Maharani: Ini Tindakan Anarkis
Jakarta – DPR RI mengecam keras aksi teror yang menimpa media nasional Tempo. Teror tersebut berupa pengiriman paket berisi kepala babi hingga potongan tikus ke kantor redaksi Tempo. Ketua DPR RI, Puan Maharani, menilai tindakan tersebut sebagai bentuk ancaman yang anarkis dan bertentangan dengan etika pers.
Puan menegaskan bahwa dalam negara demokrasi, kebebasan pers harus dijunjung tinggi. Ia mengimbau masyarakat untuk menyampaikan kritik terhadap media massa melalui jalur yang benar, seperti Dewan Pers.
“Tindakan teror semacam ini tidak dapat dibenarkan. Jika ada pihak yang merasa keberatan dengan pemberitaan, sebaiknya menempuh jalur yang sesuai, bukan dengan cara yang mengintimidasi seperti ini,” ujar Puan dalam keterangannya, Selasa (26/3).
Lebih lanjut, Puan meminta aparat penegak hukum (APH) untuk segera mengusut tuntas kasus ini. Menurutnya, pelaku harus ditemukan dan diberikan sanksi tegas agar kejadian serupa tidak terulang.
“Saya meminta aparat segera menyelidiki dan menindaklanjuti kasus ini. Kebebasan pers harus dilindungi, jangan sampai ada upaya untuk membungkam media dengan cara-cara yang tidak beradab,” tegasnya.
Hingga saat ini, identitas pelaku teror terhadap Tempo masih belum diketahui, sehingga publik pun terus mempertanyakan siapa pihak di balik aksi tersebut.
