Gaji Tim Transisi Danny-Fatma Dibebankan ke APBD?

waktu baca 2 menit

bukabaca.id – Calon Wali Kota Makassar terpilih, Mohammad Ramdhan Pomanto, mengumumkan enam anggota tim transisi yang akan membantunya menjalankan pemerintahan.

Mereka adalah Prof Yusran Jusuf, Prof Aminuddin Ilmar, Prof Anwar, Naidah Naing, Ustadz Iqbal Djalil, dan Indrabayu Amirullah.

Tim ini nantinya yang akan menjembatani antara pemerintahan yang ada saat ini dan juga dirinya.

Terkait penggajian, Danny–sapaan akrab–Mohammad Ramdhan Pomanto, mereka akan digaji dari APBD usai pelantikan dilakukan. Tiap tahun kinerja mereka juga akan dievaluasi.

“Apakah kita menggunakan honor atau gaji, nanti kalau sudah resmi dilantik. Kita juga berkonsultasi ke lembaga keuangan seperti BPK karena kita tidak mau bermasalah,” kata Danny seperti dikutip dari Suara, Selasa (2/2/2021).

Menurut Danny, tim ini adalah wujud representasi dari program kerjanya bersama Fatmawati Rusdi. Dengan anggota yang ahli di bidangnya masing-masing.

Prof Yusran, yang juga ketua tim pernah menjabat sebagai dekan di Unhas, mantan Kepala Bappelitbangda Pemprov Sulsel, mantan Pj Wali Kota, dan juga ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) di Pemprov Sulsel.

“Beliau pernah di provinsi dan pasti tahu prosesnya apa yang ada di kabupaten/kota. Dan terpenting, dalam waktu 43 hari, beliau berhasil menurunkan COVID,” beber Danny.

Di bidang Tata Ruang dan Arsitek, ada akademisi UMI, Naidah Naing. Danny juga mengandalkan akademisi Unhas, Indrabayu untuk mengembangkan kecerdasan buatan.

Beberapa program andalan Danny-Fatma yang akan dikawal oleh tim transisi seperti revolusi pendidikan, dan pelatihan keterampilan gratis. Ada juga peningkatan PAD dan penyediaan peluang dan bisnis kerja.

“Mereka akan bekerja sebelum dilantik, setelah dilantik sampai pelantikan kabinet terpilih. Setelah pelantikan tim transisi akan mengawal setiap program kerja di SKPD,” ujarnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *