Berita

Gelar Coffee Break Perdana, Begini Arahan Bupati dan Wabup Soppeng

waktu baca 2 menit

bukabaca.id, Soppeng – Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak, bersama dengan Wakil Bupati Soppeng, Lutfi Halide mengikuti Coffee break untuk pertama kalinya, pasca pelantikan dirinya sebagai Bupati soppeng dan Wakil Bupati Soppeng.

Coffee break berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng, Rabu (3/3/ 2021). Kegiatan tersebut yang dipimpin oleh Sekertaris Daerah  (Sekda) Kabupaten Soppeng, Andi Tenri Sessu.

Dalam arahannya, Kaswadi Razak mengatakan kepada pejabat eselon serta para staf agar  paham, mendalami dan mengerti visi misi yang akan dijalankan  selama 5 tahun ke depan. Pihaknya pun berharap agar seluruh ASN memiliki inisiatif dalam bekerja.

Lanjut katanya, dalam waktu dekat ini akan ada 2 hal yang menjadi perhatian yakni, hari jadi Soppeng dan bulan suci Ramadhan.

“Hari jadi soppeng dapat dijadikan moment untuk mengingatkan sejarah. Untuk mengingat perjuangan di masa lampau dalam mengatasi krisis yang berkepanjangan, dan dapat memberikan motivasi kepada  kita semua,” ungkap Kaswadi.

Selain itu, mantan ketua DPRD Soppeng tersebut  juga mengingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan jelang, maupun pada saat bulan suci ramadhan nanti.

“Saya juga berharap agar tim tetap solid dalam menjalankan program-program kedepannya,” harap Kaswadi.

Sebelumnya, Wakil Bupati Soppeng Lutfi Halide jugs menyampaikan kepada seluruh pejabat eselon mohon keikhlasanya untik  visi misi yang telah dicanangkan. Dia juga menghimbau dan menyarankan kepada seluruh ASN  agar disiplin, terutama sebagai aparat dan pelayan.

“Saya juga berharap agar sebelum menjalankan tugas melakukan koordinasi pada saat apel pagi, karena mungkin ada hal-hal yang perlu segera tindak lanju. Selain itu, matriks keterkaitan tugas antar SKPD juga perlu dibuat, agar para ASN memahami koordinasi antar SKPD,” jelasnya.

Selain itu, Mantan Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sulsel tersebut juga menuturkan bahwa inti dari pemerintahan ada 3, yakni pengaturan, pelayanan dan penindakan,  sehingga ketiga hal ini  harus dimaksimalkan. (Muh Ikhlas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *