Harga Anjlok, Peternak Ayam Merugi
bukabaca.id, Jakarta – Mewabahnya Covid-19 perekonomian kini tidak seperti biasanya. Misalnya, harga daging ayam peternak yang kini anjlok, bahkan mereka merugi..
Hal tersebut membuat peternak harus berfikir keras agar usaha mereka tetap bisa berjalan. Tapi, disisi lain harga pasaran jauh seperti biasanya. Seperti dirangkum dari CNBC, Kini harga dibawah Rp 10.000 per kg, sementara Ongkos produksi Rp 18.000 per kg. Hal tersebut diakui oleh mentan, Syahrul Yasin Limpo.
“Harga ayam rendah di tingkat peternakan. Jadi ayam-ayam yang seperti ada sekarang ini cenderung turun harganya,” ujar Syahrul saat Rapat Kerja virtual Komisi IV DPR dengan Kementan, Kamis (16/4//2020).
Sementara itu, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mengatakan, saat ini banyak peternak yang merugi. Hal tersebut diketahuinya setelah melakukan audiensi ke Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) beberapa waktu lalu.
Kata Sudin, pemerintah melalui Direktur Jenderal yang bertanggung jawab dinilai justru pekerjaannya lambat. “Tidak ada koordinasi yang baik antara Dirjen, direktur, dan yang dianggap staf ahlinya,” tegasnya.
Ia juga mengatakan, jika dibiarkan maka dampaknya akan meluas. Pengusaha ternak bisa gulung tikar, sementara ada pekerja didalamnya.
“Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia mengusulkan, mereka meminta memberhentikan Dirjen PKH karena dianggap tidak mampu bekerja dengan baik,” pungkas Sudin.
Diketahui, harga ayam peternak turun bahkan ke pasar. Dari Pusat informasi Pangan Strategis Nasional, harga daging ayam tren turun, secara nasional pada 9 April 2020 masih Rp 29.500, kemudian turun menjadi Rp 29.000 per kg pada 16 April 2020. (*)