Hoaks, Paul Pogba Keluar dari Timnas Prancis karena Presiden Emmanuel Macron Hina Islam

waktu baca 2 menit
Paul Pogba, foto: Tempo.

bukabaca.id, Prancis – Gelandang tengah Mancester United Paul Pogba membantah dirinya pensiun dari tim nasional Prancis karena pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menghina agama Islam.

“Jadi, The Sun telah melakukan kesalahan lagi. Berita itu 100 persen tidak benar dan tidak berdasar. Saya terkejut, marah, dan frustrasi karena beberapa media menggunakan saya untuk membuat headline palsu, memanfaatkan situasi di Prancis dan mengkaitkan timnas Prancis ke dalam berita,” tulis Pogba di akun media sosialnya mengutip Antara dari Goal pada Selasa (27/10/2020).

Pogba di akun media sosial Twitter menyebut apa yang diberitakan The Sun adalah informasi palsu dan tidak dapat diterima.

“Saya menentang segala bentuk teror dan kekerasan. Sayangnya, beberapa orang media bertindak tidak bertanggung jawab dan menyalahgunakan kebebasan pers saat menulis berita,” tambahnya.

Mereka (The Sun), lanjut Pogba, tidak memverifikasi apa yang mereka tulis dan telah menciptakan rantai gosip tanpa memedulikan dampaknya terhadap kehidupan saya dan masyarakat.

Selain itu, Pogba juga mengancam untuk menyeret media atau siapa pun ke jalur hukum yang telah menyebarkan berita bohong terkait dirinya.

“Untuk The Sun, anda tentu ingat bagaimana guru Anda mengajarkan untuk menulis berita setelah memverifikasi sumber. Namun, kalian semua sekarang melakukan kesalahan lagi dan ini adalah topik yang sangat serius,” pungkas Paul Pogba.

Sebelumnya diberitakan pesepak bola asal Prancis Paul Pogba memilih keluar dari timnas Prancis akibat penghinaan yang dilakukan presiden Emmanuel Macron terhadap agama Islam. Pernyataan Macron pada Jum’at lalu telah banyak mendapatkan kecaman dari beberapa negara Timur Tengah.

Dikabarkan, pernyataan Macron terhadap Islam pasca pembunuhan Paty membuat Paul Pogba memutuskan untuk tidak lagi bermain timnas Prancis. Dirinya tersinggung dan tidak terima dengan pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Di mana sebelumnya Presiden Prancis Emmanuel Macron menyebut Islam adalah sumber teroris.

“Persatuan dan ketegasan adalah satu-satunya jawaban untuk kejahatan terorisme Islam,” kata Emmanuel Macron pada pemberitaan media The Sun. (*)

Keterangan: Berita terkait pernah terbit di bukabaca,id, pada Senin 26 Oktober 2020, dengan judul https://www.bukabaca.id/tak-terima-islam-dihina-paul-pogba-hengkang-dari-timnas-prancis/. Hal ini juga sebagai bentuk klarifikasi bukabaca.id, karena telah mengutip media The Sun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *