Lomba Desa Tingkat Kepulauan Selayar, Enam Kades Paparkan Inovasi
BukaBaca.id, Makassar – Enam kepala desa mengikuti pemaparan program inovasi desa dalam ajang Lomba Desa 2023 yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Selayar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) di Ruang Pola Kantor Bupati, Kamis (30/11/2023).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Selayar, Mesdiyono, mengatakan lomba desa ini merupakan salah satu bentuk evaluasi terhadap kinerja pemerintah desa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
Selain itu, sebagai sarana apresiasi pemkab terhadap atas prestasi yang telah dicapai para kepala desa dalam memajukan, memandirikan, dan menyejahterakan desanya.
Mesdiyono mengapresiasi inovasi enam desa yang sudah terpilih dan berharap menjadi contoh sekaligus dijadikan sebagai motivasi bagi desa lainnya dalam pengembangan dan penerapan inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa.
“Kita juga harapkan melalui lomba desa ini dapat meningkatkan kinerja aparatur desa, khususnya dalam menghadirkan program dan inovasi, khususnya yang berorientasi pada pelayanan masyarakat,” ujarnya.
Kepala Dinas PMD Kepulauan Selayar, Irwan Baso, yang juga selaku ketua panitia pelaksana, mengungkapkan penilaian lomba desa ini dilaksanakan sejak April hingga Juni 2023. “Pemaparan inovasi ini merupakan penilaian tahap akhir dari seluruh rangkaian penilaian Lomba Desa 2023,” katanya.
Selanjutnya juara akan diumumkan pada puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-51 tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar yang akan dilaksanakan di Lapangan Pemuda Batangmata, Kecamatan Bontomatene, Senin (4/12/2023) nanti.
Adapun enam desa yang terpilih dan hadir menyampaikan pemaparan inovasinya adalah Desa Majapahit, Desa Bontosunggu, Desa Patilereng, Desa Bontomarannu, Desa Bontonasaluk, dan Desa Bontolempangan.
Di hadapan tim penilai dan undangan yang hadir, para kepala desa (kades) tampil memaparkan masing-masing inovasinya. Begitupun saat mereka menjawab pertanyaan dari Sekda dan Ketua TP PKK Kepulauan Selayar.
Pemaparan kepala desa peserta lomba desa berhadiah dua unit mobil dan sepeda motor ini berlangsung meriah dengan penampilan yel-yel dari masing-masing desa.
