Pasca Deklarasi, Mahasiswa di Bontomangiring Ciptakan Sekolah Masyarakat
bukabaca.id, Bulukumba – Semasa, atau Sekolah Masyarakat, kini menjadi wadah para mahasiswa di Desa Bontomangiring, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba untuk berbagi ilmu.
Sebelumnya, para pejuang toga dari berbagai kampus ini mendeklarasikan sebuah komunitas. Mereka menamainya dengan sebutan Komunitas Mahasiswa Bontomangiring (KMB). Hal yang yang melatarbelakangi terbentuknya KMB atas inisiatif para pemuda di kabupaten berjuluk Butta Panrita Lopi, Bulukumba. Mereka resah sebab tidak punya wadah untuk saling bersilaturahmi dan berbagi ilmu.
Sejak dibentuk pada tanggal 7 Juni 2020 lalu, pengurus KMB tancap gas melaksanakan berbagai program kerja. Satu diantaranya yakni ‘Semasa’ atau Sekolah Masyarakat.
Kegiatan Semasa menjadi tempat para anak-anak di Desa Bontomangiring untuk mendapatkan pelajaran tambahan.
“Tujuannya untuk meningkatkan SDM serta menciptakan lingkungan yang positif,” ungkap Magefira, salah seorang anggota KMB saat wawancara, Ahad (28/6/2020).
Kata Pio, sapaan akrab Magefira, keberadaan KMB menjadi sebuah percontohan di Bulukumba. Bagaimana tidak, masa pandemi Covid-19 saat ini membuat para siswa yang belajar di rumah tidak memiliki pendamping. Namun kendati begitu, anak-anak tersebut, lanjutnya, tentu mengedepankan protokol kesehatan.
“Program Semasa, kami berharap terciptanya Desa yang berpendidikan sehingga melahirkan generasi-generasi unggul, berdaya saing, kreatif dan inovatif,” tambah mahasiswa prodi KPI UINAM.
Sementara itu, mata pelajaran yang diajarkan KMB diantaranya Pendidikan Agama Islam, Bahasa Inggris, Matematika, dan Bahasa Indonesia.
“Untuk saat ini hanya beberapa yang kami ajarkan, insya allah nanti kita usahakan semua mata pelajaran,” lanjut Pio.
Lebih lanjut, anggota rumah produksi Dapoer Cinema Makassar ini membeber kendala yang dihadapi pengurus KMB saat mengajar.
“Kami saat ini masih menggunakan buku pribadi, untuk referensi kita manfaatkan internet,” lanjut Pio.
Untuk diketahui, program Semasa atau Sekolah Masyarakat oleh mahasiswa di Desa Bontomangiring sudah berjalan sejak 22 Juni, lalu. Untuk jadwal mengajar dilaksanakan 4 kali dalam sepekan. Selain itu, saat ini sudah ada dua dusun di Desa Bontomangiring yang dijangkau KMB untuk mengajar, tepatnya di Dusun Batulapisi dan Elle. Rencananya, mereka akan mengalamalkan ilmu secara universal atau menyeluruh di wilayah Desa Bontomangiring. (*)