Pedagang Kelapa Muda di Gowa Mengaku Mengalami Peningkatan Omset Selama PPKM
bukabaca.id, Gowa – Sudah lebih dari satu tahun, Indonesia dilanda oleh wabah pandemi Covid-19. Akibatnya, ada banyak sektor yang mengalami dampak dalam bidang perekonomian, salah satunya yakni profesi pedagang kaki lima (PKL).
Para PKL merasakan kerugian akibat menurunnya pembeli dan membuat perekonomian merosot. Berbeda dengan PKL lainnya, sosok pedagang kelapa muda malah mengaku mengalami peningkatan omset selama pandemi Covid-19.
yang memperoleh banyak keuntungan karena peningkatan pemesanan kelapa muda selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Pedagang kelapa muda, Lala (58) mengatakan bahwa selama pandemi Covid-19 orderan kelapa semakin meningkat. Menurutnya ini dikarenakan banyak manfaat dari kelapa muda untuk kesehatan.
“Banyak orang yang cari, karena memang itu air kelapa banyak manfaatnya, bagus juga diminum sebelum dan sesudah vaksin. Selain itu, air kelapa muda juga bisa digunakan untuk mengatasi keracunan dan meningkatkan imunitas,” ujarnya saat ditemui di tempat mangkalnya, tepatnya di Jalan poros Antang, Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa,Sulawesi Selatan, Senin (2/8/2021).
Bahkan katanya, sebelum Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) penjualannya hanya mencapai 5-10 biji perhari. Tetapi selama PPKM mencapai 20 biji perhari.
“Sebelum PPKM biasa tidak sampai 10 biji, tapi selama PPKM sudah mulai naik, biasa 20 biji mi perhari,” pungkasnya.
