Pemkab Maros Gelar Uji Kompetensi Administrator, Pengawas Serta Staf Pelaksana
“Bapak ibu peserta tidak usah tegang, soal yang ada tidak jauh dari simulasi peristiwa atau aktivitas sehari-hari. Prinsip soalnya tidak ada salah benar, tetapi options yang dipilih akan menjadi cerminan sikap akan situasi yang seringkali dialami,” jelas Abdul Rajab.
Lebih lanjut, ia juga meminta untuk para peserta tidak saling bekerjasama dalam mengerjakan soal. Menurutnya, soal yang ada akan menjadi potret kepribadian ASN, maka harus dijawab sesuai dengan aktivitas pribadi masing-masing.
“Silahkan dijawab dan tidak boleh melirik jawaban peserta yang lain, cukup dijawab sesuai dengan sikap bapak ibu sehari-hari,” lanjut Abdul Rajab.
Baca Juga: PJU Tak Berfungsi, Warga di Maros Keluhkan Pencahayaan yang Minim di Malam Hari
Total peserta sesuai data yang dilaporkan Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Suriana Bohari dalam kegiatan ini sebanyak 864 orang.
“Peserta yang berasal dari pejabat administrator sebanyak 146 orang, pejabat pengawas sebanyak 552 orang, dan pejabat pelaksana sebanyak 166 orang,” jelas Suriana.
Sebagai informasi bahwa kegiatan tersebut akan berlangsung selama lima hari yakni tanggal 2-6 Agustus 2021. Dalam proses penilaian akan dinilai oleh tim penilai sebanyak 10 orang dari Kanreg IV BKN Makassar.
Usai pelaksanaan pembukaan di salah satu ruang rapat SMPN 2 Maros, selanjutnya peserta diarahkan ke lab komputer untuk mulai mengerjakan uji potensi dan kompetensi.