Peringatan HUT Transmigrasi Meriahkan Desa Slametharjo, Disebut-sebut Patut Menjadi Contoh
BukaBaca.ID, Banggai – Malam ini, peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Transmigrasi Toili digelar dengan meriah di Desa Slametharjo, Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Anggota DPRD Kabupaten Banggai Suprapto Ngatimin, Camat Moilong, Kapolsek Toili, Danramil, para kepala desa se-Kecamatan Moilong, ketua dan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta Pimpinan PT. GMS, Anwar.
Peringatan ini dimeriahkan dengan penampilan gamelan dan wayang kulit yang memukau warga yang hadir.
Selain itu, acara juga diisi dengan pemutaran film sejarah transmigrasi yang menggambarkan perjalanan panjang program transmigrasi di wilayah Toili.
Kepala Desa Slametharjo, Suprapto, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan semua pihak yang telah berkontribusi, sehingga acara peringatan HUT ke-60 Transmigrasi ini dapat berlangsung dengan meriah. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga demi kemajuan desa dan masyarakat,” ujarnya.
Acara ini menjadi momen refleksi sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Kecamatan Moilong, khususnya warga Desa Slametharjo, atas keberhasilan program transmigrasi yang telah memberikan dampak besar bagi kehidupan mereka selama enam dekade.
Tak hanya warga lokal, acara ini juga dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, pejabat setempat, dan para donator yang memberikan apresiasi tinggi terhadap kekompakan masyarakat transmigrasi di Kecamatan Moilong.
“Kebersamaan dan gotong royong yang ditunjukkan oleh masyarakat transmigrasi di sini patut menjadi contoh. Semangat inilah yang terus menghidupkan nilai-nilai luhur bangsa kita,” kata salah satu warga yang turut hadir.
Acara peringatan HUT Transmigrasi ini juga menjadi ajang silaturahmi antardesa, memperkuat persaudaraan dan mempererat hubungan antarwarga. Dengan antusiasme yang tinggi, peringatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus melestarikan semangat transmigrasi sebagai bagian dari pembangunan daerah.
Malam perayaan ini akan ditutup dengan acara pemberikan pengahargaan kepada pejuang-pejuang Transmigarasi pertama di Toili banggai. “Malam ini kami merasa terhibur, dan acara ini sangat meriah,” ujar warga itu.
Dengan suksesnya acara ini, Warga pun berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk penghargaan terhadap nilai sejarah transmigrasi di Kabupaten Banggai. (fdy/fdy)
