Pesantren Nahdathul Wataon di Kalukku Mamuju Terbakar, Butuh Uluran Tangan Dermawan
BukaBaca.id, Mamuju – Sejumlah aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) turun kejalan untuk aksi penggalangan dana untuk korban kebakaran Pesantren Nahdathul Wataon di Kalukku, 30 maret 2023.
Menjelang buka puasa, pemandangan Kota Mamuju di hiasi teriakkan suara mahasiswa untuk peduli korban kebakaran di Kalukku. Relawan mahasiswa tampak bergonta ganti menggenggam megafone untuk bersuara meminta kedermawanan pengguna jalan.
Diketahui, titik aksi penggalangan dana di perempatan lampu merah Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamunyu, Kabupaten Mamuju.
Saat Para aktivis menggalan dana, pengguna jalan tampak antusias memberikan sedekah ke kotak kartun yang di tenteng aktivis mahasiswa itu.
Korlap aksi, Arsal, mengatakan bahwa penggalangan dana tersebut dilakukan untuk korban kebakaran Pondok Pesantren Darul Quran Wal Hadis Nahdlatul Wathan Gantungan.
“Kami dari PMII Komisariat Universitas Tomakaka Mamuju insyaallah memohon bantuan kepada dermawan agar bisa membantu korban korban kebakaran di Kalukku,” pintanya.
Sekadar diketahui, kebakaran terjadi pada dini hadi pukul 01:30-03:00. Dari kebakaran itu, mengakibatkan terjadinya -Kerusakan kilomester (Konslet Listrik).
Dampak Kebakaran itu menghanguskan rumah pembina rusun asrama, rusun santri, ruang dapur, dan okumen Penting. Korban Kebakaran dilaporkan tidak ada, tapi korban luka satu Orang (Ust. Sarjan S.Pd.i).
Untuk diketahui, kebutuhan para korban setelah Kebakaran, yakni sembako untuk persiapan Sahur dan buka puasa serta fasilitas tempat tinggal.
Dari data yang diterima bukabaca.id, jumlah santri sebanyak 301 orang. MTS 215 orang, SMK 101 orang, dan pembina pondok 20 orang yang tinggal. (Andika)
![Avatar photo](https://www.bukabaca.id/wp-content/uploads/2021/04/cropped-cropped-cropped-LOGO-BUKABACA1-e1619191726145-24x24.png)