Pj Gubernur Sulsel Tekankan Kolaborasi Tanggulangi Kasus Kekerasan terhadap Anak
BukaBaca.id, Makassar – Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, memberikan perhatian serius terkait kasus-kasus kekerasan terhadap anak di Sulsel yang semakin marak sehingga harus dilakukan pencegahan sejak dini serta langkah-langkah taktis dan konkret untuk meminimalkan tindak kekerasan terhadap anak.
Hal itu Bahtiar sampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengawasan Upaya Pencegahan dan Rehabilitasi Kasus-kasus Kekerasan terhadap Anak yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan KB Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (7/9/2023).
Turut hadir dalam pertemuan itu Komisioner Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Diyah Puspitarini, Anggota DPRD Sulsel, Risfayanti Muin, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan KB Sulsel, Andi Mirna.
“Ini soal anak sehingga perlunya edukasi dan upaya pencegahan kekerasan terhadap anak sebab mereka ini adalah generasi pelanjut bangsa,” ujar Bahtiar.
Ia menekankan perlu kolaborasi antara eksekutif dan legislatif sehingga dapat memberikan dampak yang baik melalui regulasi tentang perlindungan anak untuk menekan angka kekerasan.
“Kehadiran legislator DPRD Sulsel Risfayanti yang mempunyai tugas-tugas legislasi serta Komisioner KPAI Diyah Puspitarini, keduanya adalah tokoh perempuan tangguh yang punya kepedulian terhadap anak, sehingga sinergitas Pemprov Sulsel pada lembaga tersebut sangat penting,” katanya.
