RPJMD Selayar 2025-2030 Disederhanakan

DPRD Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar rapat dalam rangka pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di ruang rapat paripurna DPRD, Rabu (16/4/2025).

BukaBaca.ID, SELAYAR – DPRD Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar Rapat Degar Pendapat (RDP) dalam rangka pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di ruang rapat paripurna DPRD, Rabu (16/4/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD H. Mappaturu, didampingi Wakil Ketua Arfianto.

Dalam rapat tersebut, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapelitbanda), Dr. Finriani Arifin, membacakan draf RPJMD yang disusun berdasarkan visi dan misi Bupati Kepulauan Selayar, Muhammad Natsir Ali.

Finriani menjelaskan bahwa RPJMD kali ini mengalami penyederhanaan struktur akibat regulasi terbaru. “Jika sebelumnya terdiri dari sembilan bab, kini menjadi lima bab utama,” jelasnya.

Ia juga memaparkan sejumlah poin penting dalam dokumen tersebut, mulai dari program pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, hingga kerangka pendanaan serta isu-isu strategis yang masih menjadi tantangan, seperti pelayanan publik, kualitas kesehatan, dan pendidikan yang belum optimal.

Salah satu program prioritas yang menjadi sorotan adalah Menata Kota dan membangun desa, sebuah gagasan untuk menciptakan keseimbangan pembangunan antara wilayah pedesaan dan perkotaan.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Yusril Mahendra menyatakan dukungannya, namun memberi catatan penting terkait persoalan kebersihan dan infrastruktur saluran air di wilayah kota.

“Kota Benteng sering kali banjir, bahkan saat hujan tidak terlalu deras. Banyak saluran drainase tersumbat, seperti yang terjadi di beberapa titik, sehingga air mudah tergenang,” ungkapnya.

Sementara itu, Prof. Akbar Silo selaku tenaga ahli DPRD Selayar menambahkan bahwa program Membangun Desa, Menata Kota harus dijalankan secara holistik dan berbasis pada kemandirian masyarakat.

“Program ini perlu dirancang secara terpadu agar benar-benar menghasilkan dampak nyata,” ujarnya.

Rapat ini menjadi langkah awal dalam menyusun arah pembangunan Kabupaten Kepulauan Selayar lima tahun ke depan. Diharapkan, sinergi antara eksekutif dan legislatif mampu mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan demi tercapainya Selayar yang maju dan sejahtera. (fdy/fdy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *