Seminar KPI Unismuh, Hadirkan 2 Pakar Hipnoterapi

waktu baca 2 menit
Seminar konseling Islam di Aula Ma'had Albirr, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sabtu (27/7/2019).

bukabaca.id, Makassar – Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, menggelar seminar konseling Islam di Aula Ma’had Albirr, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sabtu (27/7/2019).

Seminar tersebut mengangkat tema “Hidup Sehat dengan Hipnoself di Kalangan Mahasiswa” dengan menghadirkan Dr Meisil B Wulur M Sos I C Ht CT selaku dosen KPI serta Konselor dan Terapis Islam dan Ahmad Zain C HT selaku Direktur Manjaa Queen sebagai pemateri. Dihadiri 150 peserta dari berbagai kalangan mahasiswa se-Kota Makassar.

Hadir dalam kegiatan tersebut Dr Abbas Baco Miro Lc MA memberikan sambutan selaku Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (Kaprodi KPI). Dia mengapresiasi kegiatan ini.

“Saya sangat mengapresiasi atas inisiatif para dosen serta mahasiswa semester VI, yang telah berfastabiqul khairat dan inilah yang dinamakan filosofi dai yang sesungguhnya selalu bergerak dan memberikan manfaat sesuai porsinya,” ujar Kaprodi.

Meisil B Wulur dalam pemaparan materinya mengatakan hipnoself ialah melakukan hipnoterapi untuk diri sendiri, serta menfungsikan alam bawah sadar karena secara otomatis pemikiran bawah sadar akan membentuk karakter.

“Hipnoself atau mensugesti diri kita untuk hidup sehat, dengan memfungsikan alam bawah sadar,” kata Meisil B Wulur.

“Alam bawa sadar adalah potensi yang sangat besar yang ada pada diri manusia itu sendiri yang terpendam dan jika potensi itu dimunculkan maka kita akan jadi orang yang sangat luar biasa, melawan kelemahan diri dengan kalimat positif, serta bagaimana kita melihat diri kita maka begitu jugalah kelakuan kita,” paparnya.

Selain itu, Direktur Manjaa Queen juga mengatakan pemicu stres ialah seringnya membohongi diri sendiri serta tidak membangun mindset dengan baik.

“Berpikir positif itu harus, caranya mengubah mindset miskin menjadi mindset kaya, jika menginginkan sesuatu maka yakinkan dalam diri bahwa kita pantas untuk memiliki hal tersebut, dan tanamkan dalam diri dengan kaya kita akan membantu lebih banyak saudara-saudara kita,” pungkasnya (Arinal Hidayah Amsur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *