Soal Backup Peredaran Narkotika, Ketua PP Torut ke Polisi: Terimakasih Telah Mengungkap
BukaBaca.id, Toraja – Segenap pengurus Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Toraja Utara, berterimakasih dan mengapresiasi atas kinerja pihak kepolisian khususnya Polres Toraja Utara dalam hal memberantas tindak pidana penggunaaan dan peredaran Narkotika dan obat-obatan terlarang (Narkoba).
Ketua MPC Pemuda Pancasila Toraja Utara, Ambayadi Paranoan, mengungkapkan pihaknya sangat mengapresiasi kinerja kinerja pihak Polres Toraja Utara dalam hal pemberantasan Narkotika khususnya di Toraja Utara salah satunya penangkapan tiga pelaku penyalahgunaan narkotika jenis sabu di kelurahan Tallunglipu pada Desember tahun lalu.
Berdasarkan data yang dihimpun, pengungkapan kasus narkoba di Toraja Utara mengalami kenaikan di tahun 2022. Sedangkan pada tahun 2021 sebanyak tujuh kasus. Dan untuk tahun 2022, yaitu sebanyak 13 kasus.
“Tentu hal ini berkat kerja keras pihak kepolisian khususnya Kasat Resnarkoba Polres Toraja Utara IPTU Syahrul Rajabia, diketahui berhasil mengungkap sebanyak lima kasus dalam tempo waktu kuirang lebih dua bulan menjabat sejak Oktober hingga Desember 2022,” kata Amba.
Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polres Toraja Utara IPTU Syahrul Rajabia, mengatakan bahwa hal itu bisa dilakukan berkat kesungguhan upaya, kerja keras anggota, dan juga peran aktif masyarakat dalam kesediaannya menyampaikan informasi kepada petugas.
“Yang jelas upaya keras dan kesungguhan anggota dalam hal pengungkapan kasus dan juga dengan melibatkan peran aktif masyarakat dalam menyampaikan informasi kepada petugas,” ucap Syahrul.
Diketahui, belakangan ini viral sebuah video dimana momen konferensi pers BNN Kabupaten Tana Toraja yang tiba-tiba disela oleh salah satu tahanan narkoba, mengatakan bahwa kelompok mereka dilindungi pihak Polres.
Menyikapi hal tersebut, Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, pun angkat bicara. Ia menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang mendalami tuduhan yang dilontarkan salah satu tersangka tersebut.
“Saat ini Bidpropam Polda Sulsel dan Sipropam Polres Toraja Utara sementara melakukan pendalaman guna mengetahui persis kebenaran atas viralnya video tersebut,” ujarnya.
“Kebenaran dari pernyataan tersangka itu harus digali lebih dahulu”, ujar Kapolres, Senin (20/2/2023).
Ia menegaskan jika dugaan ini terbukti benar maka Oknum yang disebut mem-backup kegiatan tindak pidana wajib ditindak tegas.
“Kita akan tindak tegas oknum yang terlibat mem-backup kegiatan tindak pidana,” lanjutnya.
Terkait hal itu, Ketua MPC PP Torut juga sangat berterimakasih dan mengapresiasi pihak kepolisian khususnya Kapolres Torut karena telah mengungkap oknum yang telah mencoreng instistusi kepolisian.
“Kami berharap pihak kepolisian dalam hal ini Bidpropam Polda Sulsel dan Polres Toraja Utara dapat segera menemukan titik terang dan menindaki oknum tersebut,” Amba memungkasi. (ril)
