Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok, Pemkab Kepulauan Selayar-Bulog Gelar Pasar Murah

waktu baca 2 menit
Pasar murah berlangsung di halaman Kantor Disdagkop UKM, Jalan Ki Hajar Dewantara, Benteng Selasa (21/2/2023).

BukaBaca.id, Kepulauan Selayar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Selayar bekerja sama Bulog menggelar pasar murah. Ini sebagai salah satu upaya mengatasi inflasi.

Pasar murah diselenggarakan Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disdagkop UKM) di halaman Kantor Disdagkop UKM, Jalan Ki Hajar Dewantara, Benteng Selasa (21/2/2023).

Kegiatan ini dihadiri dan dipantau langsung sejumlah pejabat, termasuk Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang), Arfang Arif, yang mewakili Bupati Selayar, Muh. Basli Ali. Selain itu, Kapolres Selayar, AKBP Ujang Darmawan HS, Dandim 1415/Selayar, Letkol Inf. Nanang Agung Wibowo, dan jajaran Satpol PP.

Menurut Arfang, pasar murah adalah salah satu langkah strategis untuk menekan laju inflasi di suatu daerah dan menjaga stabilitas harga komoditas bahan pokok.

“Pasar murah ini dilaksanakan untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan tentunya lebih murah dari harga pasar,” ujar Arfang.

Kepala Disdagkop UKM Selayar, Andi Abdurrahman, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah mengatasi gejolak harga sejumlah kebutuhan pokok yang harganya mengalami kenaikan.

“Kita berharap kegiatan yang akan digelar secara berkesinambungan ini agar inflasi dapat terkendali dan kemampuan daya beli masyarakat kembali normal,” katanya.

Kepala Bulog Cabang Pembantu Selayar, Asriani, mengharapkan kehadiran pasar murah ini dapat menstabilkan harga bahan pokok di pasaran yang memang mengalami lonjakan.

Operasi pasar murah ini fokus menjual tiga kebutuhan pokok, yaitu beras, minyak goreng, terigu, dan gula pasir dan akan berlangsung selama dua sampai tiga hari ke depan selama stok masih tersedia.

Terdapat 1.500 paket dengan tiga jenis kategori paket yang disediakan. Paket pertama, seharga Rp96 ribu berisi 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, 1 liter gula, dan 1 lg terigu. Paket kedua, seharga Rp83 ribu berisi 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, dan 1 liter terigu. Paket ketiga, seharga Rp71 ribu berisi 5 kg beras dan 2 liter minyak goreng.

Jumriah, warga Kelurahan Benteng, mengaku senang dan berterima kasih atas pelaksanaan pasar murah ini. Harga barang yang ditawarkan pada pasar murah lebih murah dibandingkan harga jual di pasaran. Dia berharap kegiatan seperti ini dapat rutin dilakukan pemerintah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *