Terima Penghargaan WTP 5 Kali Berturut-turut, Bupati Selayar Ucapkan Terima Kasih kepada Seluruh Jajaran OPD
bukabaca.id, Kepulauan Selayar – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar kembali menerima penghargaan atas pencapaian Laporan Keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 5 kali berturut-turut, dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani secara virtual dalam puncak acara Rapat Kerja Nasional Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021 yang dilaksanakan Kementerian Keuangan RI, Selasa, (14/9/ 2021).
Dalam mengikuti video confrence Rapat Kerja Nasional Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021, dengan tema Bangkitlah Ekonomi, Pulihkan Negeri, Bersama hadapi Pandemi tersebut, Bupati Basli Ali didampingi langsung oleh Sekretaris Inspektorat, Rudi Apriady, Kabid Akuntansi, Ikhsan serta jajaran inspektorat lainnya.
Atas prestasi ini, Bupati Selayar, Basli Ali mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh perangkat daerah yang telah bekerja dengan baik.
“Terima kasih kepada semua OPD yang telah menyusun laporan keuangannya dengan baik sesuai aturan yang ada,” ungkap Basli.
Penghargaan pemerintah melalui Kementerian Keuangan tersebut sebagai bentuk apresiasi atas capaian yang baik pada seluruh pimpinan Kementrian Negara, Lembaga dan Pemerintah Daerah bagi yang menerima 5 sampai 10 kali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Pengelolaan Keuangan diantaranya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai penerima WTP lima kali secara berturut-turut.
Dibawah kepemimpinan H. Muh. Basli Ali selaku Bupati, Kabupaten Kepulauan Selayar telah menerima Opini tertinggi atas laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar yang diterima tersebut merupakan pencapaian kali 5 berturut-turut sejak tahun 2016 – 2020.
“Kita berharap opini WTP yang kelima dan penghargaan yang diraih ini dapat menjadi semangat dan motivasi para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan kinerja lebih baik lagi, menyusun dan mempertanggungjawabkan dana APBD, APBN dengan kualitas laporan keuangan yang baik pula,” Tandasnya.
Tak hanya itu saja, pada kesempatan tersebut, Bupati mengingatkan kembali dan menegaskan kepada para pejabat pengelola keuangan untuk berkomitmen mendukung pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan serta bebas korupsi.