Tips Mencuci Buah dan Sayur Agar Tetap Sehat
bukabaca.id, – Masih ada saja orang yang enggan untuk mencuci buah dan sayur yang akan dikonsumsi. Tak sedikit orang menganggap bahwa mencuci buah dan sayur dengan sabun itu merupakan tindakan yang salah.
Pasalnya beberapa orang mengira bahwa sabun memang bisa menghilangkan bakteri, namun pestisida yang digunakan malah menempel ke buah atau sayur yang akan dikonsumsi. Nah, berikut ada beberapa penjelasan dari dr. Meva Nareza yang merupakan salah satu dokter di aplikasi Alo Dokter.
Menurut dr. Meva Nareza, buah dan sayur mengandung beragam vitamin, mineral, dan zat lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh. Rutin mengonsumsi buah dan sayur dapat menjaga berat badan ideal, menjaga kadar kolesterol dan tekanan darah normal, serta menurunkan risiko terkena berbagai penyakit. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, menjaga kebersihan buah dan sayur sebelum dikonsumsi tidak kalah pentingnya.
Keamanan Penggunaan Sabun untuk Mencuci Buah dan Sayur
Sebelum diolah dan dikonsumsi, buah dan sayur perlu dicuci dengan cara yang tepat. Pasalnya, pupuk organik yang digunakan sebagai penyubur tanaman bisa saja mengandung kuman dan bakteri yang kemudian menempel pada permukaan kulit buah dan sayur.
Selain itu, sisa-sisa zat kimia pada proses penanaman, seperti pestisida, juga dapat menempel pada permukaan kulit buah dan sayur. Jika tidak dicuci, pestisida dapat masuk ke dalam tubuh, kemudian merusak sel tubuh dan mengganggu fungsi organ.
Akan tetapi, cara mencuci buah dan sayur masih menjadi pro dan kontra di masyarakat. Ada yang beranggapan bahwa buah dan sayur perlu dicuci menggunakan sabun agar bakteri dan pestisida benar-benar hilang, namun ada juga yang meyakini bahwa zat kimia pada sabun tidak baik bila terkena buah dan sayur.
Sebenarnya, mencuci buah dan sayur tidak perlu menggunakan sabun apa pun, baik itu sabun cuci piring, sabun cuci tangan, sabun antibakteri, ataupun sabun yang berlabel food grade. Hal ini karena sisa sabun bisa saja masih menempel pada permukaan buah dan sayur dan justru berdampak buruk bagi tubuh.
Dalam sebuah penelitian, produk sabun yang memiliki formula khusus untuk mencuci buah dan sayur diketahui tidak lebih efektif menghilangkan bakteri dan pestisida dibandingkan dengan mencuci dan menggosok buah menggunakan air keran. Jadi, penggunaan sabun masih belum disarankan, ya.
Apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini, orang-orang mungkin menjadi lebih waspada akan kebersihan makanan karena khawatir akan terpapar virus dari makanan. Namun, jangan sampai kamu menyemprotkan buah dan sayur dengan alkohol atau cairan disinfektan, ya. Ini justru sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Cara Tepat Mencuci Buah dan Sayur
Cara terbaik untuk mencuci buah dan sayur adalah menggunakan air. Suatu penelitian membuktikan bahwa air mengalir terbukti dapat mengurangi banyak jenis pestisida yang bisa menempel pada permukaan buah dan sayur.
Berikut panduan dalam mencuci buah dan sayur yang bisa diterapkan:
1. Cuci tangan kamu dengan air dan sabun sebelum menyentuh buah dan sayur.
2. Cuci buah dan sayur pada air yang mengalir sambil menggosok permukaannya secara perlahan sampai kotoran benar-benar hilang.
3. Untuk buah dan sayur yang memiliki kulit yang padat, seperti melon atau mentimun, gunakan sikat yang halus untuk membersihkan kulitnya.
4. Untuk sayuran, seperti bayam, selada, daun bawang, dan lainnya, cuci dengan air mengalir, rendam dalam semangkuk air dingin untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran, kemudian bilas lagi pada air yang mengalir.
5. Setelah buah dan sayur benar-benar bersih, segera keringkan menggunakan tisu atau kain bersih.
Selain mengolahnya dengan cara yang tepat, menjaga kebersihan buah dan sayur juga merupakan hal penting yang harus dilakukan, ya. Yuk, terapkan tips mencuci buah dan sayur di atas agar bakteri, kuman, serta sisa zat kimia pada permukaan buah dan sayur benar-benar hilang.
Pastikan juga kamu tidak menggunakan sabun jenis apa pun untuk membersihkan buah dan sayur, ya. Jika kamu masih memiliki pertanyaan terkait cara mencuci buah dan sayur atau tips kesehatan lainnya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi Alo Dokter atau langsung mengunjungi klinik kesehatan terdekat.