Wabup Saiful Arif dan Wakil Ketua DPRD Selayar Hadiri Taadzkiratul Maud di Jalan Jeruk

waktu baca 2 menit

bukabaca.id, Selayar – Di luar Tupoksi Wabup Saiful Arif, dirinya tetap eksis mengisi ceramah pada acara “Tadzkiratul Maut” di tengah kesibukan rutinitas tugas dan tanggung jawabnya sebagai orang nomor dua di Selayar.

Pantauan awak media, Saiful Arif, menghadiri dan menyampaikan pesan kesabaran melalui rangkaian ceramah Tadzkiratul Maut pada malam ketiga berpulangnya ke rahmatullah almarhum Muhammad Fathan Rauf (9 thn) yang menutup usia pada hari Sabtu, (8/1/2023) lalu.

Turut hadir, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Selayar, M. Affandi, bersama anggota DPRD Fraksi Partai Golkar,  Muhammad Aqsa Ramadhan AA, Kabag Umper Setda Selayar, Andi Muhammad Awaluddin.

Ikut hadir dalam majelis taazkiratul maut yang diselenggarakan pada sekira pukul 20.34 Wita, hari, Senin, (9/1/2023) malam tersebut, Pimpinan Daerah  Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Selayar, Drs. Abdullah yang diamanahi mewakili pihak keluarga untuk menyampaikan pengantar ahli musibah.

Rangkaian acara taazkiratul maut yang dipandu master of ceremony (MC) Mutmainnah, dan Qoriah Nur Ihramayanti, ikut dihadiri keluarga, kerabat serta teman teman-teman dekat Rauf dan Uni (orang tua almarhum Fathan.

Pesan serta petunjuk Agama bermuatan kabar gembira bagi orang orang yang rela, sabar, dan  bersyukur dalam menjalani setiap bentuk cobaan dikupas pria yang sekaligus merupakan sosok Ketua Forum Silaturrahim Antar Muballigh (Forsam) Kabupaten Selayar itu.

Dalam ceramanya, Saiful Arif, sempat beberapa kali menyebut nama Rauf dan Uni, orang tua almarhum agar bisa tetap tegar dalam menerima dan menjalani ujian keimanan yang tengah diperhadapkan oleh Allah SWT.

Di saat rasa sedih dan rindu membuncah tak tertahankan kedua orang tua almarhum diminta untuk tidak larut dalam rasa duka dan kehilangan yang mendalam.

“Untuk kedua orang tua almarhum semoga dapat senantiasa ikhlas, bertawakkal dan tidak berhenti memanjatkan doa, dzikir, serta muraqabah,” demikian pesan dari Saiful Arif.

Dalam rangkaian acara taazkiratul maut yang dilaksanakan di ruas jalan Jeruk tersebut, wabup, Saiful Arif, sempat mengupas tragedi karamnya kapal KLM. Lestari Maju yang sempat merenggut jiwa tiga orang sekaligus dalam satu rumah di lingkungan Bonea Kelurahan Benteng Utara, sekaligus mengingatkan kembali peristiwa naas tenggelamnya kapal Kasman Indah 06 di perairan laut Pulau Jampea, beberapa waktu lalu.

Hal itu merupaka  sebuah rangkaian peristiwa laka laut yang menelan enam korban hilang dan lima orang korban selamat, asal Kabupaten Jeneponto. (FS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *