Warga Tionghoa dan Jemaat Siloam Bantu 167 Penumpang Dampak Cuaca Ekstrim di Selayar
BukaBaca.id, Selayar – Dua kapal penumpang yang terdampak cuaca ekstrim berupa angin kencang dan ombak besar pada akhir Desember 2022 hingga 6 Januari 2023 lalu menjadi informasi simpan siur sekaitan dengan bantuan yang diterima selama berada di Pelabuhan Laut Rauf Rahman, Benteng Selayar, Sulawesi Selatan.
Adalah masing-masing KM Sabut Nusantara 27 dan KM Maloli. Kedua kapal penumpang ini terpaksa berlindung di Pelabuhan Benteng akibat cuaca buruk selama dua pekan dari 23 Desember 2022 hingga 6 Januari 2023 lalu.
Kepala Dinas Sosial Kepulauan Selayar, Hj Satmawaty, kepada bukabaca.id menjelaskan, total bantuan yang diserahkan kepada Capt KM Sabut Nusantara 27 dan KM Maloli yang terdampak cuaca buruk dan terpaksa berlindung di Pelabuhan Benteng selama dua pekan berjumlah Rp 47.968.394.
Penyerahan dilakukan empat tahap, diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Sosial kepada kedua kapten kapal yang disaksikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kepulauan Selayar, Drs Suardi dan pihak Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Benteng.
Tahap pertama pada 25 Desember 2022 tepat Hari Natal dengan nilai bantuan sebesar Rp 16.982.250,00. Kemudian penyerahan tahap II pada 27 Desember 2022 senilai Rp 20.258.810,00 dan penyerahan tahap III pada 28 Desember 2022 dengan nilai Rp 843.440,00. Dan terakhir senilai Rp 9.883.894,00.
Bantuan tersebut diketahui berupa makanan siap saji, makanan anak-anak seperti Biscuit, beras dan lauk pauk.
Harga barang ini lanjut Satmawaty, memang sudah ditetapkan oleh Kementerian Sosial di Jakarta. Hanya saja penyerahannya dilakukan selama empat tahap yang disaksikan Kepala Dinas Perhubungan, Drs Suardi.
“Selain itu, penyerahan juga dilengkapi dengan dokumentasi berupa foto-foto dari Kadis Sosial kepada kedua kapten kapal yaitu KM Sabut Nusantara 27 dan KM Maloli dengan total penumpang sebanyak 167 orang berdasarkan manivest termasuk Anak Buah Kapal (ABK),” imbuhnya.
Hj Satmawaty juga mengakui jika pihaknya lebih banyak menyerahkan bantuan kepada penumpang KM Sabut Nusantara 27.
“Alasannya karena KM Maloli banyak mendapatkan bantuan dari warga Tiong Hoa dan Jemaat Gereja Siloam. Lagi pula penumpangnya jauh lebih banyak KM Sabut Nusantara ketimbang KM Maloli,” kata dia.
Dikonfirmasi terpisah Pdt Frengky Wirjayanto dari GPDI Siloam juga mengaku telah mendapat ucapan terima kasih dari Capt KM Maloli, Martinus atas kepedulian dan perhatian serta bantuan makanan berupa nasi kotak sebanyak 190 setiap hari selama berada di Pelabuhan Benteng Selayar.
“Bantuan itu kami terima sejak tanggal 23 Desember 2022 sampai 6 Januari 2023. Kami juga berdo’a agar semua budi baik dari seluruh jemaat memperoleh berkah dan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa,” ungkap Martinus melalui pesan singkatnya kepada Pdt Frengky, Kamis (19/01/23) kemarin. (DS)