BPS Soppeng Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi

waktu baca 3 menit

bukabaca.id, Soppeng – Badan Pusat Statistik mengadakan evaluasi kegiatan statistik Pertanian Tahun 2021 dirangkaikan dengan pencanangan pembangunan zona Integritas menuju wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Soppeng, bertempat di Triple 8 Riverside Resort Cafe, Soppeng, Senin (6/12/2021).

Kegiatan diisi dengan Pembacaan Fakta Integritas pencanangan zona Integritas oleh Kepala BPS Kabupaten Soppeng, Paulus Mangande.

Penandatangan piagam Deklarasi pencanangan zona Integritas oleh Kepala BPS Kabupaten Soppeng, Pejabat yang mewakili Bupati Soppeng, yakni Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Soppeng, Kepala BPS Provinsi Sulawesi Selatan, pejabat yang Mewakili Kapolres, Pejabat yang Mewakili Kajari Soppeng, dan Kadis Kominfo Kabupaten Soppeng.

Kepala Badan Pusat Statistik kabupaten Soppeng Paulus Mangande dalam laporannya mengatakan bahwa Reformasi birokrasi yang dilaksanakan di Badan Pusat Statistik kabupaten Soppeng telah menghasilkan sejumlah prestasi, BPS Kabupaten Soppeng pada tahun ini berhasil memperoleh penghargaan sebagai satuan kerja berpredikat wilayah bebas dari korupsi (WBK) di lingkungan Badan Pusat Statistik tahun 2021 dan memperoleh penghargaan sebagai satuan kerja terbaik ketiga kategori fungsi neraca wilayah dan analisis statistik di lingkungan BPS Provinsi Sulawesi Selatan.

“Selain itu beberapa inovasi dalam rangka pelayanan prima secara bertahap dan berkelanjutan sudah kami laksanakan, ruangan pelayanan data yang kami namakan pelayanan statistik terpadu (PST), kami usahakan untuk selalu membuat nyaman pengunjung yang mencari data dengan pelayanan yang maksimal, kami juga menyajikan data melalui website, Soppengkab.bps.go.id. dan melakukan sosialisasi kegiatan dan data melalui berbagai media sosial seperti Facebook, Instagram dan youtube,” jelasnya.

BPS Kabupaten Soppeng, kata dia, juga telah melakukan sosialisasi kepada OPD dan lembaga lainnya dalam pengumpulan data statistik sektoral melalui aplikasi “SIMDASI” (sistem informasi manajemen data statistik)

“Kami juga membuat inovasi untuk menunjang kegiatan statistik sektoral yaitu dengan pembuatan aplikasi berbasis online di mana masing-masing OPD dapat melakukan pengisian data sektoral secara langsung, melakukan pemeriksaan dan melakukan rekonsiliasi antara OPD , BPS, dan kominfo pada aplikasi tersebut. Inovasi tersebut sudah berjalan selama 2 tahun terakhir dan terbukti mempercepat dan mempermudah dalam proses pengumpulan data sektoral,” tambahnya.

Dikatakan Paulus Mangande, survei kepuasan konsumen pada tahun 2020 yang dikemas dalam survei kebutuhan data (SKD) menunjukkan bahwa kepuasan terhadap pelayanan mencapai 98%, kepuasan terhadap akses data 99%, dan kepuasan terhadap sarana prasarana mencapai 97%.

“Hasil rekomendasi yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik sebagai tindak lanjut hasil SKD telah kami laksanakan. Beberapa diantaranya adalah renovasi ruang PST dan penambahan fasilitas anjungan data mandiri. Semua upaya ini akan terus kami tingkatkan dengan harapan dapat memberikan informasi dan Melayani seluruh lapisan masyarakat dengan lebih mudah, lebih Murah, lebih cepat dan lebih baik” tutupnya.

Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Soppeng Firman, saat mewakili bupati Soppeng memberikan apresiasikepada Kepala BPS Kabupaten Soppeng yang telah menyelenggarakan acara pencanangan pembangunan zona integritas ini dengan baik.

“Mudah-mudahan seluruh pegawai BPS Kabupaten Soppeng dapat senantiasa menjaga komitmen dan integritas demi mewujudkan tujuan mulia, yakni wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani, sebagai ASN sudah sepatutnya senantiasa meningkatkan perbaikan di bidang tata kelola birokrasi untuk mengoptimalkan kinerja, fokus pada tugas dan fungsi, dan menghindari perbuatan yang menyimpang,” harapnya. (Muh Ikhlas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *